![]() |
Pentas "Panji Budaya" |
Sebenarnya sore itu Rabu, 21 Januari 2014, saya agak letih.
Ditambah dengan cuaca yang hujan sejak siang membuat saya agak malas untuk
bepergian. Tetapi mengingat pertunjukan Wayang Topeng di desa yang berjarak
kira-kira 30 kilometer dari rumah saya ini langka, maka saya tetap ingin
menyaksikannya. Kecuali karena sudah berjanji dengan para pemain untuk
melakukan pendokumentasian pertunjukan. Bersama Haris, berdua saja kami
berangkat dari rumah. Sekitar 45 menit perjalanan menggunakan motor menembus
malam dan agak gerimis. Tetapi sesampainya di pertigaan Mulo nampak langit
menunjukan bintang-bintangnya. Pertanda malam sudah bersahabat. Dibeberapa titik jalan beraspal itu, air hujan yang mengguyur setengah hari tadi masih
menggenang.
Sekitar pukul 19.40